Kamis, 08 Januari 2015

244 Pelaku Jasa Keuangan Ramaikan Pasar Keuangan Rakyat - Artikel




JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Lembaga Jasa Keuangan (LJK) menyelenggarakan kegiatan Pasar Keuangan Rakyat (PKR) sebagai rangkaian acara peluncuran Layanan Keuangan Mikro di Desa Karangsong, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
PKR merupakan salah satu bentuk implementasi cetak biru strategi nasional literasi keuangan Indonesia yaitu edukasi dan kampanye nasional literasi keuangan.
Acara ini juga sekaligus pameran pertama dari OJK yang melibatkan enam industri keuangan di antaranya industri perbankan, pembiayaan, asuransi, pasar modal, dana pensiun dan pegadaian. PKR ini sebagai upaya dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia


Acara ini berlangsung selama dua hari mulai hari ini hingga 21 Desember 2014 dan bertempat di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (20/12/2014).
PKR ini akan diresmikan oleh Menteri Koordinator PMK Puan Maharani dan didampingi oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad serta Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Kusumaningtuti S Soetiono.
Muliaman mengungkapkan, berdasarkan Survei Nasional Literasi Keuangan OJK 2013, tingkat pengetahuan keuangan (literasi keuangan) sebesar 21,84 persen atau baru sekitar seperlima penduduk Indonesia yang memiliki kategori well literate.
Sedangkan tingkat inklusi keuangan sebesar 59,74 persen yang notabene masih didominasi oleh penggunaan produk dan jasa keuangan sektor perbankan sebesar 57,28 persen, diikuti Asuransi 11,81 persen, Pembiayaan 6,33 persen, Pegadaian 5,04 persen, Dana Pensiun 1,53 persen dan Pasar Modal 0,11 persen.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat dengan memperkenalkan industri jasa keuangan beserta produk dan jasa keuangan, khususnya untuk masyarakat menengah ke bawah, memperluas akses masyarakat (financial inclusion) terhadap lembaga jasa keuangan maupun dalam menggunakan produk dan jasa keuangan.
Selain itu, untuk mendorong masyarakat untuk menggunakan produk dan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan, mendukung terciptanya masyarakat cerdas keuangan melalui pengenalan literasi keuangan sejak dini.
Pasar Keuangan Rakyat diselenggarakan oleh OJK dan diikuti oleh 244 pelaku usaha jasa keuangan dari enam industri jasa keuangan dan lembaga atau asosiasi, yang terdiri dari 70 Bank, 61 Perusahaan Asuransi, 52 Perusahaan Sekuritas termasuk Manajer Investasi, 40 Perusahaan Pembiayaan, satu Dana Pensiun Lembaga Keuangan, Pegadaian, dan 19 Lembaga lainnya (Otoritas, Asosiasi industri jasa keuangan, dan lainnya).
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana edukasi keuangan, memperoleh informasi mengenai sektor jasa keuangan, produk dan layanannya, serta menyediakan berbagai produk dan jasa keuangan kepada masyarakat dengan harga yang terjangkau dan sesuai dengan kebutuhan.                                                 
  http://economy.okezone.com/read/2014/12/20/457/1081811/244-pelaku-jasa-keuangan-ramaikan-pasar-keuangan-rakyat                                                                 
By:Fransiskus XR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar